Teknik Pembuatan Nata de Coco dan Peluang Bisnis

Nata de Coco adalah produk sekaligus campuran minuman yang dibuat dari proses fermentasi air kelapa dengan bantuan aktivitas bakteri Acetobacter xylinum, Secara fisik campuran ini berbentuk seperti makanan jelly, kenyal dan berwarna putih bening biasa disajikan sebagai hidangan penutup maupun campuran dalam minuman. Bahan baku utama pembuatanya yaitu air kelapa yang sudah tua, meskipun dapat juga dibuat dari santan kelapa, tetes tebu (molases), limbah cair tebu, atau sari buah, seperti nanas, jeruk, pisang, melon, stroberi, jambu biji, tomat dan lainnya, bahkan dari atau limbah tahu.

Potensi industri nata de coco sangat besar di Indonesia, oleh karenanya campuran minuman ini kini sudah banyak diproduksi oleh industri atau pabrik besar ditunjang dengan sumber bahan baku kelapa yang melimpah ruah diseluruh penjuru Indonesia. Produk ini bisa dengan mudah dijumpai di supermarket besar hingga warung kecil. Selain dimakan langsung, nata de coco juga banyak digunakan sebagai campuran minuman, puding, atau es krim. Rasa segar dan tekstur kenyal membuat nata de coco bisa diterima oleh lidah semua orang.

Jika dilihat dari manfaat kesehatan, diketahui nata de coco memiliki kandungan nutrisi yang terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, kalsium, fosfor, zat besi, vitamin B kompleks, riboflavin, potassium, dan lainnya. Zat-zat tersebut tentunya sangat dibutuhkan oleh manusia agar dapat senantiasa hidup sehat setiap saat. Dilain sisi juga dapat membantu mengurangi dehidrasi, sembelit, meningkatkan kekebalan tubuh (imun), merupakan makanan yang aman bagi penderita diabetes dan lain sebagainya.

Secara garis besar pembuatan nata de coco ialah sebagai berikut:

  • Ambil air kelapa yang berasal dari kelapa batok yang sudah tua rebus hingga mendidih
  • Tuangkan gula pasir kedalam air kelapa yang mendidih hingga tercampur sempurna (homogen) lalu matikan kompor dan biarkan air kelapa menjadi dingin, untuk mempercepat dapat juga di angin anginkan secukupnya.
  • Campurkan asam cuka hingga didapat  air kelapa mencapai pH 4,5 dan tambahkan bakteri strater Acetobacter Xylinum kedalam larutan, aduk-aduk hingga merata.
  • Tuangkan ke dalam loyang atau baskom campuran bahan baku tersebut letakan di tempat yang bersih, aman dan beri penutup.
  • Dalam proses ferementasi, diperhatikan penyimpanan di dalam rak-rak yang disediakan dan dipastikan stabil, tidak mudah goyang. dan hindari goncangan.
  • Proses pembuatan/ferementasi pembuatan nata de coco kurang lebih 14 hari agar menjadi nata.
  • Nata De Coco yang jadi, akan membentuk jadi keras, mengikuti pola loyang.
  • Selanjutnya nata de coco yang telah jadi di cuci dengan air dan rendam hingga 2-3 hari
  • Setelah di rendam, kemudian lakukan perebusan dengan air dan gula, tujuannya agar mengenyal dan manis
  • Iris nata de coco sesuai selera menggunakan pisau dapur atau mesin.
  • Setelah nata de coco sudah jadi maka siap disajikan, baik dimakan langsung maupun dijadikan pendukung minuman.

You might also like …

Post Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *